JAKARTA. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan (PPKK) berkoordinasi dengan PPKK Regional DKI Jakarta, memberikan 10 ton makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) untuk pengungsi korban banjir. "Bila di gudang unit utama dan PPKK tersedia buffer stock, maka akan dapat langsung didistribusikan. Namun bila tidak tersedia stock, untuk kebutuhan mendesak Regional DKI akan mengadakan logistik tersebut," kata Kepala Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan (PPKK) Pusat, Kemenkes RI, Sri Henni Setiawati, Kamis (17/1). Mengutip laporan rapat koordinasi lintas program antara Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan (PPKK) Pusat bersama 9 perwakilan PPKK Regional di Kantor Kemenkes (14/1), banjir menggenangi banyak titik di empat Kotamadya di Provinsi DKI Jakarta, yaitu Jakarta Selatan (4 Kecamatan), Jakarta Timur (5 Kecamatan), Jakarta Barat (Tiga Kecamatan), dan Jakarta Pusat (1 Kecamatan). Hingga saat ini, terdapat 21 titik lokasi pengungsian di tiga Kotamadya, yakni Jakarta Selatan (4 titik), Jakarta Timur (15 titik), dan Jakarta Pusat (2 titik).
Kemenkes berikan 10 ton makanan bagi pengungsi
JAKARTA. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan (PPKK) berkoordinasi dengan PPKK Regional DKI Jakarta, memberikan 10 ton makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) untuk pengungsi korban banjir. "Bila di gudang unit utama dan PPKK tersedia buffer stock, maka akan dapat langsung didistribusikan. Namun bila tidak tersedia stock, untuk kebutuhan mendesak Regional DKI akan mengadakan logistik tersebut," kata Kepala Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan (PPKK) Pusat, Kemenkes RI, Sri Henni Setiawati, Kamis (17/1). Mengutip laporan rapat koordinasi lintas program antara Pusat Penanggulangan Krisis Kesehatan (PPKK) Pusat bersama 9 perwakilan PPKK Regional di Kantor Kemenkes (14/1), banjir menggenangi banyak titik di empat Kotamadya di Provinsi DKI Jakarta, yaitu Jakarta Selatan (4 Kecamatan), Jakarta Timur (5 Kecamatan), Jakarta Barat (Tiga Kecamatan), dan Jakarta Pusat (1 Kecamatan). Hingga saat ini, terdapat 21 titik lokasi pengungsian di tiga Kotamadya, yakni Jakarta Selatan (4 titik), Jakarta Timur (15 titik), dan Jakarta Pusat (2 titik).