KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengungkapkan, kedatangan pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) dari Arab Saudi menjadi penyumbang terbanyak kasus corona varian Omicron. Secara khusus, mayoritas kasus terjadi pada Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Arab Saudi. “Dari sisi kedatangan PPLN paling banyak Arab Saudi terutama PMI,” kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dalam acara virtual, Sabtu (22/1).
- 33 kasus transmisi tidak diketahui asal negaranya
- 28 kasus dari Singapura
- 28 kasus dari Qatar
- 20 kasus dari Inggris (UK)
- 16 kasus dari Rusia
- 15 kasus dari Spanyol
- 15 kasus dari Hongkong
- 15 kasus dari Australia
- 13 kasus dari Jepang
- 10 kasus dari Perancis
- 9 kasus dari Taiwan
- 9 kasus dari Filipina
- 8 kasus dari Kenya
- 8 kasus dari India
- 7 kasus dari Finlandia
- 6 kasus dari Jerman
- 6 kasus dari Guinea
- 5 kasus dari Pakistan
- 4 kasus dari Ukraina,
- 4 kasus dari Malawi
- 4 kasus dari Korea Selatan
- 4 kasus dari China
- 4 kasus Brunei Darussalam
- 3 kasus dari Republik Kongo
- 3 kasus dari Portugal
- 3 kasus dari Mauritius
- 3 kasus dari Italia
- 2 kasus dari Yunani
- 2 kasus dari Yaman
- 2 kasus dari Oman
- 2 kasus dari Mesir
- 2 kasus dari Malta
- 2 kasus dari Lebanon
- 2 kasus dari Kazakhstan
- 2 kasus dari Etiopia
- 2 kasus dari Belarus
- 2 kasus dari Belanda.
- 1 kasus dari Thailand
- 1 kasus dari Tanzania
- 1 kasus dari Suriah
- 1 kasus dari Sri Lanka
- 1 kasus dari Selandia Baru
- 1 kasus dari Republik Dominika
- 1 kasus dari Nigeria
- 1 kasus dari Mozambik
- 1 kasus dari Meksiko
- 1 kasus dari Liberia
- 1 kasus dari Kirgizstan
- 1 kasus dari Kanada
- 1 kasus dari Irlandia
- 1 kasus dari Bangladesh
- 1 kasus dari Bahrain