KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengakui pemberian insentif pajak tidak akan efektif pada saat pajak minimum global (global minimum tax) berlaku di Indonesia. Kepala BKF Kemenkeu, Febrio Nathan Kacaribu mengatakan bahwa negara-negara berkembang termasuk Indonesia cenderung sangat bergantung pada insentif pajak untuk menarik investasi asing atau FDI (Foreign Direct Investment). Tak heran, banyak negara-negara berkembang yang merasa adanya kekhawatiran tentang dampak penerapan pajak minimum global terhadap investasi asing.
Kemenkeu Akui Insentif Pajak Kurang Efektif Saat Pajak Minimum Global Berlaku
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengakui pemberian insentif pajak tidak akan efektif pada saat pajak minimum global (global minimum tax) berlaku di Indonesia. Kepala BKF Kemenkeu, Febrio Nathan Kacaribu mengatakan bahwa negara-negara berkembang termasuk Indonesia cenderung sangat bergantung pada insentif pajak untuk menarik investasi asing atau FDI (Foreign Direct Investment). Tak heran, banyak negara-negara berkembang yang merasa adanya kekhawatiran tentang dampak penerapan pajak minimum global terhadap investasi asing.