KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerimaan pajak sepanjang Januari hingga Oktober 2020 tercatat turun 18,8% secara tahunan. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, tren penerimaan pajak yang minus seiring dengan ekonomi yang masih loyo. Data Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) menunjukkan hingga Oktober 2020, penerimaan pajak tahun baru mencapai Rp 826,94 triliun, atau setara 68,98,61% dari outlook akhir tahun yang ditargetkan senilai Rp 1.198,82 triliun. Realisasi penerimaan pajak itu juga menunjukkan pertumbuhan negatif 18,8% year on year (yoy) dibanding periode sama tahun lalu yakni Rp 1.018,44 triliun. Meski begitu, pemerintah musti mengejar penerimaan pajak sejumlah Rp 371,88 triliun guna mencapai target akhir 2020.
Kemenkeu catat penerimaan pajak tertekan 18,8% hingga Oktober 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penerimaan pajak sepanjang Januari hingga Oktober 2020 tercatat turun 18,8% secara tahunan. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan, tren penerimaan pajak yang minus seiring dengan ekonomi yang masih loyo. Data Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) menunjukkan hingga Oktober 2020, penerimaan pajak tahun baru mencapai Rp 826,94 triliun, atau setara 68,98,61% dari outlook akhir tahun yang ditargetkan senilai Rp 1.198,82 triliun. Realisasi penerimaan pajak itu juga menunjukkan pertumbuhan negatif 18,8% year on year (yoy) dibanding periode sama tahun lalu yakni Rp 1.018,44 triliun. Meski begitu, pemerintah musti mengejar penerimaan pajak sejumlah Rp 371,88 triliun guna mencapai target akhir 2020.