KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Luky Alfirman mengungkapkan, total pembiayaan proyek melalui surat berharga syariah negara (SBSN) sejak 2013 hingga 2022 telah mencapai Rp 175,38 triliun. Pembiayaan ini telah digunakan untuk pembangunan sebanyak 4.713 proyek pada 11 kementerian/lembaga yang tersebar di 34 provinsi Indonesia. Menurut Luky, tren pembiayaan jumlah proyek dan kementerian/lembaga melalui SBSN ini terus meningkat dari tahun ke tahun, dan menunjukkan adanya perkembangan dalam memanfaatkan pembiayaan SBSN untuk melaksanakan kegiatan pembangunan di berbagai bidang, khususnya infrastruktur.
Kemenkeu Catat Total Pembiayaan Proyek SBSN 2013-2021 Capai Rp 175,38 Triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Luky Alfirman mengungkapkan, total pembiayaan proyek melalui surat berharga syariah negara (SBSN) sejak 2013 hingga 2022 telah mencapai Rp 175,38 triliun. Pembiayaan ini telah digunakan untuk pembangunan sebanyak 4.713 proyek pada 11 kementerian/lembaga yang tersebar di 34 provinsi Indonesia. Menurut Luky, tren pembiayaan jumlah proyek dan kementerian/lembaga melalui SBSN ini terus meningkat dari tahun ke tahun, dan menunjukkan adanya perkembangan dalam memanfaatkan pembiayaan SBSN untuk melaksanakan kegiatan pembangunan di berbagai bidang, khususnya infrastruktur.