KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa pendanaan untuk menuju transisi energi membutuhkan dana yang jumbo, bahkan berkali-kali lipat dari belanja APBN saat ini. Direktur Sistem Manajemen Investasi Kementerian Keuangan Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Saiful Islam, mengungkapkan bahwa kebutuhan dana untuk mencapai target transisi energi Indonesia hingga tahun 2060 diperkirakan mencapai US$ 1 triliun, atau sekitar Rp 16.000 triliun jika menggunakan kurs 16.000 per dolar Amerika serikat. Saifal menyebut, nilai ini setara dengan lebih dari empat kali lipat belanja APBN tahun 2024, yang saat ini masih berjalan dan akan ditutup dalam dua bulan ke depan.
Kemenkeu: Kebutuhan Dana Transisi Energi Sentuh Rp 16 Ribu Triliun Hingga 2060
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa pendanaan untuk menuju transisi energi membutuhkan dana yang jumbo, bahkan berkali-kali lipat dari belanja APBN saat ini. Direktur Sistem Manajemen Investasi Kementerian Keuangan Direktorat Jenderal Perbendaharaan, Saiful Islam, mengungkapkan bahwa kebutuhan dana untuk mencapai target transisi energi Indonesia hingga tahun 2060 diperkirakan mencapai US$ 1 triliun, atau sekitar Rp 16.000 triliun jika menggunakan kurs 16.000 per dolar Amerika serikat. Saifal menyebut, nilai ini setara dengan lebih dari empat kali lipat belanja APBN tahun 2024, yang saat ini masih berjalan dan akan ditutup dalam dua bulan ke depan.