KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) minta penambahan anggaran atau pagu indikatif menjadi sebesar Rp52,01 triliun untuk Tahun Anggaran (TA) 2026, dari sebelumnya diusulkan Rp 47,13 triliun. Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara mengatakan, tambahan pagu indikatif Kementerian Keuangan untuk TA 2026 tersebut termasuk usulan awal Rp47,13 triliun plus usulan tambahan anggaran mencapai Rp4,88 triliun. Dengan demikian, total pagu Kemenkeu untuk tahun depan diusulkan sebesar Rp52,01 triliun. “Usulan Pagu Kementerian Keuangan tahun anggaran 2026 adalah mohon perkenan pimpinan dan anggota Komisi XI DPR RI untuk dapat menyetujui pagu indikatif Kementerian Keuangan sebesar Rp52,01 triliun,” ujar Suahasil dalam rapat bersama Komisi XI di Gedung DPR, Jakarta, Senin (14/7).
Kemenkeu Minta Penambahan Anggaran, Pagu Indikatif Jadi Rp 52,01 triliun pada 2026
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) minta penambahan anggaran atau pagu indikatif menjadi sebesar Rp52,01 triliun untuk Tahun Anggaran (TA) 2026, dari sebelumnya diusulkan Rp 47,13 triliun. Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara mengatakan, tambahan pagu indikatif Kementerian Keuangan untuk TA 2026 tersebut termasuk usulan awal Rp47,13 triliun plus usulan tambahan anggaran mencapai Rp4,88 triliun. Dengan demikian, total pagu Kemenkeu untuk tahun depan diusulkan sebesar Rp52,01 triliun. “Usulan Pagu Kementerian Keuangan tahun anggaran 2026 adalah mohon perkenan pimpinan dan anggota Komisi XI DPR RI untuk dapat menyetujui pagu indikatif Kementerian Keuangan sebesar Rp52,01 triliun,” ujar Suahasil dalam rapat bersama Komisi XI di Gedung DPR, Jakarta, Senin (14/7).
TAG: