JAKARTA. Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani mengatakan, pihaknya siap dengan kemungkinan terburuk jika Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan untuk menggelar pemilihan umum (pemilu) ulang di beberapa tempat, yang terindikasi kecurangan. “Benar, siap. Insyaallah. Ya kita harus siap dengan segala kemungkinan. Enggak ada istilah enggak bisa,” kata dia ditemui di gedung Parlemen Senayan, Kamis (21/8). Namun demikian, Askolani menyatakan, Kemenkeu tidak tahu pasti berapa yang dibutuhkan untuk kemungkinan gelar pemilu ulang. Yang jelas, hal tersebut tergantung keputusan Mahkamah Konstitusi. “Insya Allah kami support,” kata Askolani.
Kemenkeu siapkan dana jika ada pemilu ulang
JAKARTA. Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani mengatakan, pihaknya siap dengan kemungkinan terburuk jika Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan untuk menggelar pemilihan umum (pemilu) ulang di beberapa tempat, yang terindikasi kecurangan. “Benar, siap. Insyaallah. Ya kita harus siap dengan segala kemungkinan. Enggak ada istilah enggak bisa,” kata dia ditemui di gedung Parlemen Senayan, Kamis (21/8). Namun demikian, Askolani menyatakan, Kemenkeu tidak tahu pasti berapa yang dibutuhkan untuk kemungkinan gelar pemilu ulang. Yang jelas, hal tersebut tergantung keputusan Mahkamah Konstitusi. “Insya Allah kami support,” kata Askolani.