JAKARTA. Produk impor terus membanjiri pasar dalam negeri. Agar produk lokal mampu bertahan, pemerintah berusaha melakukan revitalisasi peralatan industri, khususnya sektor tekstil dan produk tekstil (TPT) dan alas kaki. Tahun ini, Kementerian Perindustrian menganggarkan dana revitalisasi mesin peralatan kedua industri itu sebesar Rp 177 miliar. Angka ini lebih kecil dari anggaran revitalisasi di 2010 yang sebesar Rp 178 miliar. Tentu saja, melihat kebutuhan industri tiap tahun kian meningkat, alokasi dana sebesar itu tidak cukup. Oleh karena itu, pemerintah berusaha untuk meningkatkan tambahan dana sebesar Rp 100 miliar.
Kemenperin akan tambah anggaran revitalisasi mesin TPT & alas kaki Rp 100 M
JAKARTA. Produk impor terus membanjiri pasar dalam negeri. Agar produk lokal mampu bertahan, pemerintah berusaha melakukan revitalisasi peralatan industri, khususnya sektor tekstil dan produk tekstil (TPT) dan alas kaki. Tahun ini, Kementerian Perindustrian menganggarkan dana revitalisasi mesin peralatan kedua industri itu sebesar Rp 177 miliar. Angka ini lebih kecil dari anggaran revitalisasi di 2010 yang sebesar Rp 178 miliar. Tentu saja, melihat kebutuhan industri tiap tahun kian meningkat, alokasi dana sebesar itu tidak cukup. Oleh karena itu, pemerintah berusaha untuk meningkatkan tambahan dana sebesar Rp 100 miliar.