KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tumbuhnya industri komponen dan bahan baku sangat diperlukan untuk meningkatkan daya saing industri dalam negeri selain untuk menekan tren peningkatan impor. Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Janu Suryanto mengatakan industri elektronika dalam negeri masih memasok bahan baku komponen dari Tiongkok. "Hingga kini industri bahan baku dan komponen elektronik belum berkembang," tutur Janu, Kamis (21/2). Negara asal impor produk elektronika Indonesia terbesar berasal dari Tiongkok, disusul Singapura, Jepang, Thailand dan Korea. Untuk meningkatkan daya saing dan mengurangi impor, pemerintah memberikan insentif untuk mendorong tumbuhnya industri komponen yang strategis. “Insentif perpajakan yang ditawarkan kepada investor antara lain tax holiday dan tax allowance,” tambahnya.
Kemenperin dorong industri komponen dapat menahan laju impor produk dari Tiongkok
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tumbuhnya industri komponen dan bahan baku sangat diperlukan untuk meningkatkan daya saing industri dalam negeri selain untuk menekan tren peningkatan impor. Direktur Industri Elektronika dan Telematika Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Janu Suryanto mengatakan industri elektronika dalam negeri masih memasok bahan baku komponen dari Tiongkok. "Hingga kini industri bahan baku dan komponen elektronik belum berkembang," tutur Janu, Kamis (21/2). Negara asal impor produk elektronika Indonesia terbesar berasal dari Tiongkok, disusul Singapura, Jepang, Thailand dan Korea. Untuk meningkatkan daya saing dan mengurangi impor, pemerintah memberikan insentif untuk mendorong tumbuhnya industri komponen yang strategis. “Insentif perpajakan yang ditawarkan kepada investor antara lain tax holiday dan tax allowance,” tambahnya.