KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perindustrian membidik nilai ekspor dari industri tekstil dan produk tekstil (TPT) sepanjang tahun 2019 akan menembus US$ 15 miliar. Target ini meningkat dibanding capaian pada tahun lalu sebesar US$13,27 miliar. "Kami melihat industri TPT nasional masih tumbuh dengan baik. Apalagi surplusnya signifikan. Kalau masih ada impornya, yaitu bahan baku untuk diolah lagi di dalam negeri sehingga meningkatkan nilai tambah dan mendorong perekonomian nasional," kata Direktur Industri Tekstil, Kulit, dan Alas Kaki Kemenperin, Muhdori dalam keterangan resminya, Senin (22/7). Kemenperin mencatat kinerja ekspor industri TPT nasional dalam kurun tiga tahun terakhir terus menanjak. Pada tahun 2016, berada di angka US$ 11,87 miliar kemudian di tahun 2017 menyentuh US$ 12,59 miliar dengan surplus US$ 5 miliar. Tren ini berlanjut sampai dengan 2018 dengan nilai ekspor US$ 13,27 miliar.
Kemenperin: Ekspor industri tekstil semakin menanjak, surplusnya ikut melonjak
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perindustrian membidik nilai ekspor dari industri tekstil dan produk tekstil (TPT) sepanjang tahun 2019 akan menembus US$ 15 miliar. Target ini meningkat dibanding capaian pada tahun lalu sebesar US$13,27 miliar. "Kami melihat industri TPT nasional masih tumbuh dengan baik. Apalagi surplusnya signifikan. Kalau masih ada impornya, yaitu bahan baku untuk diolah lagi di dalam negeri sehingga meningkatkan nilai tambah dan mendorong perekonomian nasional," kata Direktur Industri Tekstil, Kulit, dan Alas Kaki Kemenperin, Muhdori dalam keterangan resminya, Senin (22/7). Kemenperin mencatat kinerja ekspor industri TPT nasional dalam kurun tiga tahun terakhir terus menanjak. Pada tahun 2016, berada di angka US$ 11,87 miliar kemudian di tahun 2017 menyentuh US$ 12,59 miliar dengan surplus US$ 5 miliar. Tren ini berlanjut sampai dengan 2018 dengan nilai ekspor US$ 13,27 miliar.