KONTAN.CO.ID - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong pelaku industri nasional untuk berekspansi dan memasarkan produk-produknya di pasar global. Hal ini dapat mendukung keterhubungan pelaku industri nasional dengan jejaring rantai suplai global, serta meningkatkan daya saing industri nasional dalam menghasilkan produk yang berkualitas dan kompetitif di pasar internasional. Berbagai dukungan diberikan untuk meningkatkan eksposur pelaku industri terhadap pasar global, antara lain melalui fasilitasi keikutsertaan pada pameran internasional. Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh Kemenperin adalah fasilitasi keikutsertaan pelaku industri makanan pada pameran internasional Food Ingredients Asia (FIA) 2023 yang berlangsung di Bangkok, Thailand, pada 20-22 September 2023. “Industri makanan dan minuman Indonesia merupakan salah satu sektor yang memiliki potensi untuk menjadi pemain kunci dalam rantai suplai global,” ujar Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan persnya pada Sabtu (7/10).
Kemenperin Hadirkan Pelaku Usaha Indonesia di Food Ingredients Asia 2023
KONTAN.CO.ID - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong pelaku industri nasional untuk berekspansi dan memasarkan produk-produknya di pasar global. Hal ini dapat mendukung keterhubungan pelaku industri nasional dengan jejaring rantai suplai global, serta meningkatkan daya saing industri nasional dalam menghasilkan produk yang berkualitas dan kompetitif di pasar internasional. Berbagai dukungan diberikan untuk meningkatkan eksposur pelaku industri terhadap pasar global, antara lain melalui fasilitasi keikutsertaan pada pameran internasional. Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh Kemenperin adalah fasilitasi keikutsertaan pelaku industri makanan pada pameran internasional Food Ingredients Asia (FIA) 2023 yang berlangsung di Bangkok, Thailand, pada 20-22 September 2023. “Industri makanan dan minuman Indonesia merupakan salah satu sektor yang memiliki potensi untuk menjadi pemain kunci dalam rantai suplai global,” ujar Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangan persnya pada Sabtu (7/10).