KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah daerah telah memasuki musim panen raya padi termasuk di Kabupaten Demak, Jawa Tengah. 

Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementan, Suwandi mengatakan panen raya di Kabupaten Demak ini diprediksi menghasilkan sebanyak 560.000 ton gabah kering. 

"Di Demak, para petani berhasil memanen padi di lahan puluhan ribu hektare atau sekitar 560.000 ton gabah kering," jelas Suwandi dalam keterangannya, Senin (11/3). 

Menurutnya, progres masa panen yang sedang dilakukan oleh para petani di Kabupaten Demak, akan membantu menekan tingginya harga beras daerah tersebut. 

Baca Juga: Mentan Bilang Masyarakat Tak Perlu Cemas Kekurangan Beras Saat Puasa & Lebaran

"Ini tentu akan menstabilisasi harga beras di wilayah dan juga membantu kebutuhan pangan secara nasional," papar dia.

Sementara itu, Bupati Demak Eisti'anah mengungkapkan bahwa luas lahan tanaman padi di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, yang tengah dipanen mencapai 19.710 hektare, atau setara 40,39% dari total lahan tanaman padi seluas 48.791 hektare. 

Ia memperkirakan semua lahan tanaman padi di Kabupaten Demak selesai dipanen pada bulan April 2024. 

"Jika semua lahan tanaman padi seluas 48.791 hektare pada musim tanam pertama ini dipanen, maka total produksinya berkisar 560.000 ton gabah kering panen," pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi