KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kementan) memperkirakan stok beras hingga akhir Agustus tahun ini bisa mencapai 8,8 juta ton. Proyeksi tersebut sesuai dengan angka produksi beras di 2019 dari Badan Pusat Statistik (BPS), Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan, hingga akhir 2019 produksi padi mencapai 54,6 juta ton gabah kering giling (GKG) atau setara dengan 31,31 juta ton. Dari angka tersebut terdapat surplus beras sebesar 1,53 juta ton, sehingga stok akhir beras di 2019 mencapai 5,90 juta ton. “BPS juga memperkirakan bahwa produksi beras Januari hingga Agustus 2020 sebesar 23,05 juta ton dan sehingga diprediksi stok beras pada Agustus 2020 sebesar 8,8 juta ton,” kata Syahrul dalam rapat kerja dengan komisi IV DPR, Senin (22/6).
Kementan proyeksi stok beras hingga akhir Agustus capai 8,8 juta ton
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kementan) memperkirakan stok beras hingga akhir Agustus tahun ini bisa mencapai 8,8 juta ton. Proyeksi tersebut sesuai dengan angka produksi beras di 2019 dari Badan Pusat Statistik (BPS), Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan, hingga akhir 2019 produksi padi mencapai 54,6 juta ton gabah kering giling (GKG) atau setara dengan 31,31 juta ton. Dari angka tersebut terdapat surplus beras sebesar 1,53 juta ton, sehingga stok akhir beras di 2019 mencapai 5,90 juta ton. “BPS juga memperkirakan bahwa produksi beras Januari hingga Agustus 2020 sebesar 23,05 juta ton dan sehingga diprediksi stok beras pada Agustus 2020 sebesar 8,8 juta ton,” kata Syahrul dalam rapat kerja dengan komisi IV DPR, Senin (22/6).