KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan pihaknya berhasil menyelamatkan uang negara sebesar Rp 5,7 triliun dari mafia tanah hingga pertengahan tahun 2024. AHY menjelaskan, sejak awal tahun Kementerian ATR telah menangani lebih dari 80 target operasi (TO) mafia tanah. Tak sendirian, Kementerian ATR/BPN turut menggandeng pihak terkait untuk mengungkap para tersangka. “Kementerian ATR/BPN bekerjasama dengan Polri dan Kejaksaan berhasil menyelamatkan potensi kerugian negara Rp 5,7 triliun bahkan lebih, ini sebuah pencapaian yang tidak sederhana,” ujarnya dalam Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kementerian ATR/BPN dan Polri, di Jakarta, Senin (5/8).
Kementerian Agraria telah Selamatkan Rp 5,7 Triliun Uang Negara dari Mafia Tanah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyatakan pihaknya berhasil menyelamatkan uang negara sebesar Rp 5,7 triliun dari mafia tanah hingga pertengahan tahun 2024. AHY menjelaskan, sejak awal tahun Kementerian ATR telah menangani lebih dari 80 target operasi (TO) mafia tanah. Tak sendirian, Kementerian ATR/BPN turut menggandeng pihak terkait untuk mengungkap para tersangka. “Kementerian ATR/BPN bekerjasama dengan Polri dan Kejaksaan berhasil menyelamatkan potensi kerugian negara Rp 5,7 triliun bahkan lebih, ini sebuah pencapaian yang tidak sederhana,” ujarnya dalam Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kementerian ATR/BPN dan Polri, di Jakarta, Senin (5/8).