KONTAN.CO.ID - PEKANBARU. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil menargetkan sebanyak 15.000 sertifikat tanah bakal diterbitkan di Riau tahun ini. Adapun tujuannya adalah untuk mencegah konflik sengketa tanah dan memberikan kepastian jaminan ekonomi bagi masyarakat. "Untuk provinsi Riau sertifikat yang kita keluarkan 155.000 bidang. Tahun depan kita akan tambah mungkin menjadi dua kali lipatnya. Kalau ini kita terus lakukan maka seluruh tanah rakyat Indonesia akan bersertifikat dalam waktu tidak lama," katanya, Rabu (9/5). Sofyan juga menyampaikan dengan sertifikat tersebut, maka masyarakat bakal memiliki legalitas hukum yang sah dan terjauh dari konflik pertanahan, serta memiliki barang jaminan yang sangat bagus untuk mengajukan pinjaman ke bank. Ia melanjutkan, targetnya besarnya adalah pada tahun 2025 seluruh tanah di Nusantara sudah di sertifikasi.
Kementerian ATR targetkan penerbitan 15.000 sertifikat tanah di Riau tahun ini
KONTAN.CO.ID - PEKANBARU. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil menargetkan sebanyak 15.000 sertifikat tanah bakal diterbitkan di Riau tahun ini. Adapun tujuannya adalah untuk mencegah konflik sengketa tanah dan memberikan kepastian jaminan ekonomi bagi masyarakat. "Untuk provinsi Riau sertifikat yang kita keluarkan 155.000 bidang. Tahun depan kita akan tambah mungkin menjadi dua kali lipatnya. Kalau ini kita terus lakukan maka seluruh tanah rakyat Indonesia akan bersertifikat dalam waktu tidak lama," katanya, Rabu (9/5). Sofyan juga menyampaikan dengan sertifikat tersebut, maka masyarakat bakal memiliki legalitas hukum yang sah dan terjauh dari konflik pertanahan, serta memiliki barang jaminan yang sangat bagus untuk mengajukan pinjaman ke bank. Ia melanjutkan, targetnya besarnya adalah pada tahun 2025 seluruh tanah di Nusantara sudah di sertifikasi.
