KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian BUMN menjawab kritik soal dominasi BUMN dalam kegiatan ekonomi di dalam negeri, termasuk melimpahnya jumlah anak, cucu, cicit serta bidang usahanya. Rini Soemarno, Menteri BUMN mengatakan, masalah tersebut sudah terjadi lama bahkan sebelum dia menjadi menteri BUMN. Lahirnya anak cucu BUMN tersebut tidak terjadi secara serampangan. Untuk subholding BUMN sektor rumah sakit misalnya, lahir karena operasi BUMN di daerah tidak didukung oleh keberadaan rumah sakit memadai. "Seperti PT Semen Padang, mereka beraktifitas disana ternyata tidak ada rumah sakit yang memadai, akhirnya bangun," katanya, Kamis (5/10) malam.
Kementerian BUMN konsolidasi dan efesienkan BUMN
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian BUMN menjawab kritik soal dominasi BUMN dalam kegiatan ekonomi di dalam negeri, termasuk melimpahnya jumlah anak, cucu, cicit serta bidang usahanya. Rini Soemarno, Menteri BUMN mengatakan, masalah tersebut sudah terjadi lama bahkan sebelum dia menjadi menteri BUMN. Lahirnya anak cucu BUMN tersebut tidak terjadi secara serampangan. Untuk subholding BUMN sektor rumah sakit misalnya, lahir karena operasi BUMN di daerah tidak didukung oleh keberadaan rumah sakit memadai. "Seperti PT Semen Padang, mereka beraktifitas disana ternyata tidak ada rumah sakit yang memadai, akhirnya bangun," katanya, Kamis (5/10) malam.