KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kementerian Desa PDT) menggandeng aparat penegak hukum (KPK dan Kejaksaan) untuk menindak penyelewengan dana desa. Menteri Desa PDT Yandri Susanto mengatakan, hasil evaluasi kementerian terkait pelaksanaan dana desa tahun 2024, terdapat temuan penyimpangan dana desa. Diantaranya ada oknum kepala desa yang menggunakan dana desa untuk judi online atau ada juga untuk kepentingan lain (website fiktif). Yandri menyebut persoalan data, berapa angkanya, dan siapa oknumnya, sudah lengkap didapat dari PPATK. Hal itu juga sudah diserahkan kepada aparat penegak hukum.
Kementerian Desa Gandeng KPK dan Kejaksaan untuk Menindak Penyelewengan Dana Desa
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kementerian Desa PDT) menggandeng aparat penegak hukum (KPK dan Kejaksaan) untuk menindak penyelewengan dana desa. Menteri Desa PDT Yandri Susanto mengatakan, hasil evaluasi kementerian terkait pelaksanaan dana desa tahun 2024, terdapat temuan penyimpangan dana desa. Diantaranya ada oknum kepala desa yang menggunakan dana desa untuk judi online atau ada juga untuk kepentingan lain (website fiktif). Yandri menyebut persoalan data, berapa angkanya, dan siapa oknumnya, sudah lengkap didapat dari PPATK. Hal itu juga sudah diserahkan kepada aparat penegak hukum.