KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan penerbitan Rencana Induk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional (RIJTDGBN) 2012-2025 bisa rampung pasca perbaikan neraca migas dilakukan. Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Ego Syahrial mengungkapkan evaluasi terhadap neraca gas masih dilakukan pemerintah. Pasalnya supply dan demand migas dinilai sangat dinamis. "Kenyataannya supply dan demand gas yang sudah kita susun ini sangat dinamis sekali. Kita menghadapi tantangan bahwa penemuan cadangan tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan," ujar Ego dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VII, Senin (23/8).
Kementerian ESDM berniat perbaiki neraca migas sebelum terbitkan rencana induk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan penerbitan Rencana Induk Jaringan Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional (RIJTDGBN) 2012-2025 bisa rampung pasca perbaikan neraca migas dilakukan. Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Ego Syahrial mengungkapkan evaluasi terhadap neraca gas masih dilakukan pemerintah. Pasalnya supply dan demand migas dinilai sangat dinamis. "Kenyataannya supply dan demand gas yang sudah kita susun ini sangat dinamis sekali. Kita menghadapi tantangan bahwa penemuan cadangan tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan," ujar Ego dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VII, Senin (23/8).