KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi membuka lelang Wilayah Kerja (WK) atau Blok Migas West Kampar melalui mekanisme penawaran langsung pada Selasa (20/9).

Penawaran Wilayah Kerja West Kampar merupakan Penawaran Wilayah Kerja status Eksploitasi dengan skema Kontrak Bagi Hasil Cost Recovery. 

"Pemerintah mengharapkan dengan pelaksanaan Penawaran Wilayah Kerja West Kampar ini, Wilayah Kerja tersebut dapat segera diproduksikan kembali sehingga dapat memberikan tambahan kontribusi bagi produksi minyak dan gas bumi nasional," kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Tutuka Ariadji, Selasa (20/9).

WK West Kampar memiliki potensi sumber daya minyak dan gas bumi kurang lebih 130 MMBO. Potensi sumber daya tersebut di luar potensi cadangan lapangan eksisting yaitu Lapangan Pendalian dengan besaran cadangan sisa sebesar kurang lebih 9,6 MMBO.  

Baca Juga: Modena Rencanakan Ikut Pengadaan Kompor Induksi untuk PLN pada Tahun 2023

Sementara itu, minimum komitmen pasti untuk lelang WK West Kampar meliputi komitmen eksploitasi yang terdiri dari Studi Geology  Gheophysics Reservoir Engineering (GGRE), 4 sumur pengembangan, 5 sumur kerja ulang atau workover, konstruksi fasilitas produksi dan komitmen berproduksi di tahun pertama kontrak.

Selain itu, komitmen eksplorasi berupa studi G&G, akuisisi dan proses seismik 2D sepanjang 250 km, akuisisi dan proses seismik 3D seluas 50 km2 serta 3 sumur eksplorasi.

Akses dokumen penawaran WK West Kampar berlangsung dari 20 September 2022 hingga 19 Oktober 2022. Adapun, batas akhir pengumpulan penawaran pada 20 Oktober 2022 hingga 21 Oktober 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi