KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian ESDM melalui Dirjen Mineral dan Batubara merancang Omnibuslaw Minerba yang dibuat untuk mendorong investasi dan memperbaiki tata kelola di sektor mineral dan batubara. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara, Ridwan Djamaluddin memaparkan, realisasi investasi sub-sektor minerba di 2021 sebesar US$ 4,52 miliar atau 105% dari rencana semula yang sebesar US$ 4,3 miliar. Adapun di 2022, Dirjen Minerba menargetkan rencana investasi di minerba sebesar US$ 5,01 miliar. Ridwan mengatakan, pihaknya menyadari bahwa saat ini masih berada dalam kondisi pandemi Covid-19. Selain mengantisipasi dampak pandemi, pihaknya juga tetap optimistis di tahun ini akan terjadi peningkatan investasi di sektor mineral dan batubara.
Kementerian ESDM Rancang Omnibuslaw Minerba untuk Memacu investasi Sektor Minerba
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian ESDM melalui Dirjen Mineral dan Batubara merancang Omnibuslaw Minerba yang dibuat untuk mendorong investasi dan memperbaiki tata kelola di sektor mineral dan batubara. Direktur Jenderal Mineral dan Batubara, Ridwan Djamaluddin memaparkan, realisasi investasi sub-sektor minerba di 2021 sebesar US$ 4,52 miliar atau 105% dari rencana semula yang sebesar US$ 4,3 miliar. Adapun di 2022, Dirjen Minerba menargetkan rencana investasi di minerba sebesar US$ 5,01 miliar. Ridwan mengatakan, pihaknya menyadari bahwa saat ini masih berada dalam kondisi pandemi Covid-19. Selain mengantisipasi dampak pandemi, pihaknya juga tetap optimistis di tahun ini akan terjadi peningkatan investasi di sektor mineral dan batubara.