KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan investasi subsektor Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) mencapai US$ 1,23 miliar pada tahun 2024.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, realisasi investasi EBTKE sampai Juni 2024 mencapai US$ 0,565 miliar.

"Setara 45,9% dari target US$ 1,23 miliar," kata Arifin di Kantor Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Jumat (2/8).

Baca Juga: Naik Rp 221, Harga Biodiesel Jadi Rp 12,382/Liter Per Agustus 2024

Jika dirinci, capaian investasi selama enam bulan pertama tahun ini disumbang  oleh panas bumi sebesar US$ 0,218 miliar, aneka EBT sebesar US$ 0,335 miliar, bioenergi sebesar US$ 0,011 miliar dan konservasi energi sebesar US$ 0,0013 miliar.

Selama enam bulan pertama tahun ini, tambahan kapasitas terpasang untuk pembangkit EBT mencapai 217,73 MW atau setara 66,6% dari target tahun ini sebesar 326,91 MW.

Sementara itu, realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) mencapai Rp 1,28 triliun dari target sebesar Rp 2,19 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi