BAGHDAD. Kementerian Irak menyarankan pemerintah agar menyetujui Royal Dutch Shell Plc mengembangkan potensi gas alam di Irak Selatan. Menteri Perminyakan Abdul Kareem Al-Luaibi merekomendasikan hal tersebut karena dinilai sebagai langkah yang tepat dan menguntungkan negara. "Kementerian menyetujui proyek ini setelah melakukan diskusi dengan konsultan internasional dari aspek teknis dan hukum," ujar Al-Luaibi, Kamis (31/3). Informasi saja, penandatanganan perjanjian proyek senilai US$ 12,5 miliar dengan Shell dan mitra Mitsubishi Corp telah berulang kali tertunda. Sebelumnya 22 Maret lalu, Al-Luaibi mengatakan pemerintah ingin meninjau rincian keuangan proyek ini.
Kementerian minyak ingin Shell garap proyek gas di Irak Selatan
BAGHDAD. Kementerian Irak menyarankan pemerintah agar menyetujui Royal Dutch Shell Plc mengembangkan potensi gas alam di Irak Selatan. Menteri Perminyakan Abdul Kareem Al-Luaibi merekomendasikan hal tersebut karena dinilai sebagai langkah yang tepat dan menguntungkan negara. "Kementerian menyetujui proyek ini setelah melakukan diskusi dengan konsultan internasional dari aspek teknis dan hukum," ujar Al-Luaibi, Kamis (31/3). Informasi saja, penandatanganan perjanjian proyek senilai US$ 12,5 miliar dengan Shell dan mitra Mitsubishi Corp telah berulang kali tertunda. Sebelumnya 22 Maret lalu, Al-Luaibi mengatakan pemerintah ingin meninjau rincian keuangan proyek ini.