KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pariwisata akan menyusun pedoman (standard operating procedure/SOP) penyelenggaran event di Indonesia. Ini dilakukan untuk memastikan event yang digelar di Indonesia berkualitas dan berstandar nasional. “Dalam membuat SOP ini kita bisa mengambil pengalaman dari penyelenggaraan 100 Calender of Event (CoE) 2018,” kata Arief Yahya, Menteri Pariwisata dalam keterangan yang diterima KONTAN, Selasa (20/3). Arief menjelaskan, Indonesia baru pertama kali mempunyai calender of event nasional (100 CoE) 2018, setelah tiga tahun Malaysia mempunyai Top 50 CoE. Penetapkan 100 CoE 2018 ini dikurasi oleh tim kurator dengan standar nasional, sedangkan dalam menetapkan nilai budaya (cultural values) dan nilai ekonomi komersialnya (commercial values). Namun belum ada pedoman, sehingga perlu segera dibuat SOP dan petunjuk pelaksanaan teknisnya.
Kementerian Pariwisata akan susun SPO penyelenggaraan event di Indonesia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pariwisata akan menyusun pedoman (standard operating procedure/SOP) penyelenggaran event di Indonesia. Ini dilakukan untuk memastikan event yang digelar di Indonesia berkualitas dan berstandar nasional. “Dalam membuat SOP ini kita bisa mengambil pengalaman dari penyelenggaraan 100 Calender of Event (CoE) 2018,” kata Arief Yahya, Menteri Pariwisata dalam keterangan yang diterima KONTAN, Selasa (20/3). Arief menjelaskan, Indonesia baru pertama kali mempunyai calender of event nasional (100 CoE) 2018, setelah tiga tahun Malaysia mempunyai Top 50 CoE. Penetapkan 100 CoE 2018 ini dikurasi oleh tim kurator dengan standar nasional, sedangkan dalam menetapkan nilai budaya (cultural values) dan nilai ekonomi komersialnya (commercial values). Namun belum ada pedoman, sehingga perlu segera dibuat SOP dan petunjuk pelaksanaan teknisnya.