KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pariwisata (Kempar) di bawah koordinasi Kementerian Koordinator PMK membentuk Tourism Crisis Center (TTC) untuk membantu wisatawan mancanegara dan nusantara yang berada di Lombok saat gempa terjadi, Minggu (5/8). "Kempar fokus kepada wisatawan. Tentu kami ikut bersimpati kepada masyarakat, tetapi masyarakat sudah dibantu oleh Dinsos terkait," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya ditemui di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (7/8). Arief mengatakan TTC sudah mulai bergerak hari pertama pasca gempa dengan turun langsung membantu wisatawan. Upaya yang dilakukan di antaranya adalah pemindahan wisatawan di Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno ke lokasi yang lebih kondusif, membentuk tim sisir lokasi menemukan wisatawan.
Kementerian Pariwisata fokuskan 7 hal untuk turis pasca gempa Lombok
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pariwisata (Kempar) di bawah koordinasi Kementerian Koordinator PMK membentuk Tourism Crisis Center (TTC) untuk membantu wisatawan mancanegara dan nusantara yang berada di Lombok saat gempa terjadi, Minggu (5/8). "Kempar fokus kepada wisatawan. Tentu kami ikut bersimpati kepada masyarakat, tetapi masyarakat sudah dibantu oleh Dinsos terkait," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya ditemui di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (7/8). Arief mengatakan TTC sudah mulai bergerak hari pertama pasca gempa dengan turun langsung membantu wisatawan. Upaya yang dilakukan di antaranya adalah pemindahan wisatawan di Gili Trawangan, Gili Air, dan Gili Meno ke lokasi yang lebih kondusif, membentuk tim sisir lokasi menemukan wisatawan.