KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR mengalokasikan Rp 16,66 triliun untuk dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) di 2021. "Untuk FLPP anggarannya sebesar Rp 16,66 triliun. Jumlah unit yang bisa dilayani nanti dengan anggaran sebesar itu adalah 157.500 unit," ujar Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Eko D. Heripoerwanto dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi V DPR, Senin (1/2). Menurut Eko, FLPP mendapatkan tanggapan yang positif dari masyarakat dan stakeholder. Menurutnya, hal ini pun terlihat dari penyerapannya pada 2020 yang mencapai 109.000 unit.
Kementerian PUPR alokasikan Rp 16,6 triliun untuk FLPP pada tahun 2021
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR mengalokasikan Rp 16,66 triliun untuk dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) di 2021. "Untuk FLPP anggarannya sebesar Rp 16,66 triliun. Jumlah unit yang bisa dilayani nanti dengan anggaran sebesar itu adalah 157.500 unit," ujar Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Eko D. Heripoerwanto dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi V DPR, Senin (1/2). Menurut Eko, FLPP mendapatkan tanggapan yang positif dari masyarakat dan stakeholder. Menurutnya, hal ini pun terlihat dari penyerapannya pada 2020 yang mencapai 109.000 unit.