JAKARTA. Rencana pembangunan bandara baru di Yogyakarta di kawasan Kulon Progo, menemui titik terang. Kementerian Perhubungan (Kemhub) memperkirakan bandara pengganti Adi Sucipto ini bisa beroperasi pada 2017 mendatang. Menurut Harry Bakti S Gumay, Dirjen Perhubungan Udara Kemhub, pihaknya sudah merestui izin penetapan lokasi (IPL) bandara Kulon Progo kepada calon pengelola PT Angkasa Pura I (AP I). "Kami harapkan ground breaking akhir 2014 dan anggap saja tiga tahun bisa selesai," katanya akhir pekan lalu. Meski begitu, Kemhub masih belum memberi izin resmi kepada AP I. Pasalnya perusahaan plat merah ini masih belum kunjung menyerahkan data pendukung administrasi proyek tersebut. Seperti survei topografi, penyelidikan tekstur tanah dari proyek ini serta keselamatan operasional penerbangan untuk kawasan bandara. IPL bakal menjadi dasar untuk melakukan pembebasan lahan.
Kemhub beri izin lokasi bandara Kulon Progo
JAKARTA. Rencana pembangunan bandara baru di Yogyakarta di kawasan Kulon Progo, menemui titik terang. Kementerian Perhubungan (Kemhub) memperkirakan bandara pengganti Adi Sucipto ini bisa beroperasi pada 2017 mendatang. Menurut Harry Bakti S Gumay, Dirjen Perhubungan Udara Kemhub, pihaknya sudah merestui izin penetapan lokasi (IPL) bandara Kulon Progo kepada calon pengelola PT Angkasa Pura I (AP I). "Kami harapkan ground breaking akhir 2014 dan anggap saja tiga tahun bisa selesai," katanya akhir pekan lalu. Meski begitu, Kemhub masih belum memberi izin resmi kepada AP I. Pasalnya perusahaan plat merah ini masih belum kunjung menyerahkan data pendukung administrasi proyek tersebut. Seperti survei topografi, penyelidikan tekstur tanah dari proyek ini serta keselamatan operasional penerbangan untuk kawasan bandara. IPL bakal menjadi dasar untuk melakukan pembebasan lahan.