KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemhub) mendorong pemulihan transportasi di Sulawesi Tengah (Sulteng). Pasca bencana gempa dan tsunami yang menghancurkan infrastruktur di Palu dan Donggala. Salah satunya adalah Bandara Mutiara SIS Al-Jufrie. Saat ini kondisi bandara sudah bisa digunakan untuk landasan 2.000 meter mengingat sudah masuknya listrik. Namun, ke depan akan ditingkatkan hingga 2.250 meter. "Konstruksi kami telah koordinasi, dalam waktu enam hari ke depan tanggal 11 Oktober runway berfungsi 2.250 artinya ada pesawat 737 atau airbus sudah bisa mendarat ke sana," ujar Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Kamis (4/10).
Kemhub kejar perbaikan Bandara Mutiara SIS Al-Jufrie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Perhubungan (Kemhub) mendorong pemulihan transportasi di Sulawesi Tengah (Sulteng). Pasca bencana gempa dan tsunami yang menghancurkan infrastruktur di Palu dan Donggala. Salah satunya adalah Bandara Mutiara SIS Al-Jufrie. Saat ini kondisi bandara sudah bisa digunakan untuk landasan 2.000 meter mengingat sudah masuknya listrik. Namun, ke depan akan ditingkatkan hingga 2.250 meter. "Konstruksi kami telah koordinasi, dalam waktu enam hari ke depan tanggal 11 Oktober runway berfungsi 2.250 artinya ada pesawat 737 atau airbus sudah bisa mendarat ke sana," ujar Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Kamis (4/10).