JAKARTA. Tahun ini, Kementerian Perhubungan (Kemhub) akan menambah 217 rute penerbangan perintis yang disubsidi. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya sebanyak 170 rute penerbangan. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemhub Suprasetyo mengatakan, saat ini penambahan rute penerbangan tersebut masih dalam proses tender. "Saat ini sedang kita lakukan tendernya," kata Suprasetyo, Selasa (31/3). Namun sayang, meski pada tahun ini pemerintah menambah rute penerbangan perintis tersebut, Suprasetyo tidak merinci detail terkait wilayah dan insentif yang diperoleh bagi operator yang mengikuti tender terkait dengan rute penerbangan baru tersebut. Sementara itu, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menambahkan perlu adanya pembahasan lebih lanjut terkait dengan subsidi yang diberikan. "Kita akan ajukan ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Proses subsidi perintis seharusnya multi years, jangan setiap tahun," kata Jonan. Dengan pemberian subsidi secara multi years tersebut, diharapkan kesiapan dari operator yang memenangkan tender menjadi semakin matang, seperti pembelian pesawat. "Kita ajukan untuk multi years setidaknya tiga tahun," kata Jonan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Kemhub tambah 217 rute penerbangan perintis
JAKARTA. Tahun ini, Kementerian Perhubungan (Kemhub) akan menambah 217 rute penerbangan perintis yang disubsidi. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya sebanyak 170 rute penerbangan. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemhub Suprasetyo mengatakan, saat ini penambahan rute penerbangan tersebut masih dalam proses tender. "Saat ini sedang kita lakukan tendernya," kata Suprasetyo, Selasa (31/3). Namun sayang, meski pada tahun ini pemerintah menambah rute penerbangan perintis tersebut, Suprasetyo tidak merinci detail terkait wilayah dan insentif yang diperoleh bagi operator yang mengikuti tender terkait dengan rute penerbangan baru tersebut. Sementara itu, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menambahkan perlu adanya pembahasan lebih lanjut terkait dengan subsidi yang diberikan. "Kita akan ajukan ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Proses subsidi perintis seharusnya multi years, jangan setiap tahun," kata Jonan. Dengan pemberian subsidi secara multi years tersebut, diharapkan kesiapan dari operator yang memenangkan tender menjadi semakin matang, seperti pembelian pesawat. "Kita ajukan untuk multi years setidaknya tiga tahun," kata Jonan. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
