KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian memperkirakan defisit transaksi berjalan (CAD) di akhir 2018 akan menyentuh 3% dari produk domestik bruto (PDB). Padahal, pemerintah sempat mematok target CAD sepanjang tahun ini bisa berada di bawah 3% dari PDB. "Angka pasti proyeksinya tanyakan Bank Indonesia saja. Tapi, CAD kemungkinan bisa sampai 3%," ujar Deputi bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemko Perekonomian Iskandar Simorangkir kepada Kontan.co.id, Rabu (19/12). Hal tersebut tak lepas dari kondisi neraca perdagangan Indonesia per November lalu. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, defisit neraca dagang naik menjadi US$ 2,05 miliar, dari sebelumnya US$ 1,82 miliar.
Kemko Perekonomian proyeksi CAD di akhir tahun menyentuh 3% dari PDB
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian memperkirakan defisit transaksi berjalan (CAD) di akhir 2018 akan menyentuh 3% dari produk domestik bruto (PDB). Padahal, pemerintah sempat mematok target CAD sepanjang tahun ini bisa berada di bawah 3% dari PDB. "Angka pasti proyeksinya tanyakan Bank Indonesia saja. Tapi, CAD kemungkinan bisa sampai 3%," ujar Deputi bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemko Perekonomian Iskandar Simorangkir kepada Kontan.co.id, Rabu (19/12). Hal tersebut tak lepas dari kondisi neraca perdagangan Indonesia per November lalu. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, defisit neraca dagang naik menjadi US$ 2,05 miliar, dari sebelumnya US$ 1,82 miliar.