JAKARTA. Tim Sosialisasi Penyesuaian Subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang beranggotakan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemkominfo) menggandeng 10 operator telepon seluler untuk mengirim pesan singkat (short mesaging service/sms) secara serentak tentang kenaikan harga bahan bakar minyak (bbm) bersubsidi. Gatot Dewa Broto, Juru bicara Kemkominfo, menjelaskan, 10 operator ponsel tersebut adalah Telkom, Telkomsel, Smartfren, Smarttelkom, Axis, Sti, Indosat, XL, Esia, dan 3 (three). "Pengiriman sms ini akan dimulai pada Senin ini (17/6) pukul 10.00 sampai dua pekan ke depan," ujar Gatot kepada wartawan di Kementerian ESDM, Senin (17/6). Dia bilang, sms tersebut akan dikirim ke 240 juta pelanggan ponsel di seluruh Indonesia. Gatot juga menjamin bahwa tiap nomor hanya akan dikirimkan satu kali sms saja. Menurut Gatot, pengiriman sms serentak tersebut merupakan bagian dari tanggung jawab sosial operator ponsel. Dia mengatakan bahwa sms tersebut tidak dikenakan biaya oleh pihak operator.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Kemkominfo gandeng operator sebarkan kenaikan BBM
JAKARTA. Tim Sosialisasi Penyesuaian Subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) yang beranggotakan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemkominfo) menggandeng 10 operator telepon seluler untuk mengirim pesan singkat (short mesaging service/sms) secara serentak tentang kenaikan harga bahan bakar minyak (bbm) bersubsidi. Gatot Dewa Broto, Juru bicara Kemkominfo, menjelaskan, 10 operator ponsel tersebut adalah Telkom, Telkomsel, Smartfren, Smarttelkom, Axis, Sti, Indosat, XL, Esia, dan 3 (three). "Pengiriman sms ini akan dimulai pada Senin ini (17/6) pukul 10.00 sampai dua pekan ke depan," ujar Gatot kepada wartawan di Kementerian ESDM, Senin (17/6). Dia bilang, sms tersebut akan dikirim ke 240 juta pelanggan ponsel di seluruh Indonesia. Gatot juga menjamin bahwa tiap nomor hanya akan dikirimkan satu kali sms saja. Menurut Gatot, pengiriman sms serentak tersebut merupakan bagian dari tanggung jawab sosial operator ponsel. Dia mengatakan bahwa sms tersebut tidak dikenakan biaya oleh pihak operator.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News