KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis daur ulang sampah melalui bank sampah dinilai cukup potensial. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM terdapat 4.000 bank sampah yang mengumpulkan sampah rumah tangga untuk dipisahkan berdasarkan jenisnya dan didaur ulang menjadi produk craft atau pupuk siap jual. "Itu nilainya sekitar Rp 18 miliar. Potensi bisnis bank sampah tersebut dapat dikembangkan menjadi bisnis yang bernilai jual tinggi. Mengingat banyaknya manfaat yang bisa didapatkan dari sampah yang telah diolah menjadi produk kerajinan ataupun pupuk," ungkap Hasan Djauhari, Staf Ahli Menteri Koperasi dan UKM bidang Ekonomi Makro dalam siaran pers, Selasa (24/4). Hasan menambahkan, guna mengembangkan bisnis bank sampah, perlu dioptimalkan dan dibuat kelembagaan formal dalam bentuk koperasi. Sehingga mampu mewadahi bank sampah sebagai entitas bisnis untuk menambah pendapatan masyarakat.
Kemkop UKM : Bisnis bank sampah capai Rp 18 miliar
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis daur ulang sampah melalui bank sampah dinilai cukup potensial. Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM terdapat 4.000 bank sampah yang mengumpulkan sampah rumah tangga untuk dipisahkan berdasarkan jenisnya dan didaur ulang menjadi produk craft atau pupuk siap jual. "Itu nilainya sekitar Rp 18 miliar. Potensi bisnis bank sampah tersebut dapat dikembangkan menjadi bisnis yang bernilai jual tinggi. Mengingat banyaknya manfaat yang bisa didapatkan dari sampah yang telah diolah menjadi produk kerajinan ataupun pupuk," ungkap Hasan Djauhari, Staf Ahli Menteri Koperasi dan UKM bidang Ekonomi Makro dalam siaran pers, Selasa (24/4). Hasan menambahkan, guna mengembangkan bisnis bank sampah, perlu dioptimalkan dan dibuat kelembagaan formal dalam bentuk koperasi. Sehingga mampu mewadahi bank sampah sebagai entitas bisnis untuk menambah pendapatan masyarakat.