Kemlu pastikan kondisi fisik dan psikis Siti Aisyah baik



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Armanatha Nasir mengatakan, fisik dan psikis Siti Aisyah di Kuala Lumpur, Malaysia, dalam kondisi yang baik.

"Situasi fisik Siti Aisyah dalam keadaan baik. Laporan yang kami terima tadi juga psikologisnya juga. Dia cukup bersyukur jaksa penuntut umum menghentikan tuntutan kepada dia," ujar Arrmanatha dalam konferensi pers di Gedung Palapa, Kemenlu, Jakarta, Senin (11/3).

Kemlu, kata Arrmanatha, beritikad baik untuk membawa keluarga Siti ke Malaysia. Kemlu bermaksud agar mereka bisa bertemu langsung dengan Siti agar kondisi psikologisnya terjaga. Namun, atas permintaan Siti sendiri, keluarganya tidak perlu dibawa ke Malaysia.


"Beberapa kali kita sudah akan membawa keluarganya untuk bertemu langsung dengan Siti ya. Tapi atas permintaan Siti, agar keluarganya tetap di Indonesia saja dan mendoakannya dari Indonesia," ujar Armanatha.

Meski demikian, pascaputusan bebas dari ancaman hukuman mati meja hijau Malaysia, Siti dapat segera bertemu keluarganya di kampung halaman. Saat ini, Kemlu masih menunggu proses administrasi bebasnya Siti dari tahanan Negeri Jiran.

"Ini bukan administrasi dari KBRI ya. Tapi dari pihak Malaysia,"ucapnya.

Seperti biasa, apabila ada orang yang keluar dari tahanan, tentunya ada proses administrasi yang harus dilalui. Ini termasuk juga proses untuk dia bisa keluar dari Malaysia. Siti sebelumnya dituntut hukuman mati oleh pengadilan di Malaysia setelah diduga berkomplot dengan warga negara Vietnam, Doan Thi Huong, untuk membunuh Kim Jong Nam yang merupakan kakak tiri pimpinan Korea Utara, Kim Jong Un.

Peristiwa tewasnya Kim Jong Nam itu sendiri terjadi pada awal Februari 2017. Siti dan Doan mengusapkan zat beracun VX di wajah Kim Jong Nam yang sedang menunggu pesawat di Bandar Udara Internasional Kuala Lumpur.

Cucu pendiri Korea Utara itu pun tewas keracunan. Setelah ditahan, Siti dan Doan rupanya tak mengetahui bahwa yang diusapkan ke wajah Kim Jong Nam adalah zat mematikan.

Keduanya mengaku, sebelumnya ada orang mirip orang Jepang atau Korea membayar RM 400 atau sekitar Rp 1,2 juta kepada mereka. Orang itu yang menyuruh Siti dan Doan untuk melakukan tindakan tersebut. Pelaku mengatakan bahwa itu merupakan bagian dari lelucon di sebuah acara televisi. (Fabian Januarius Kuwado)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kemenlu Pastikan Kondisi Fisik dan Psikis Siti Aisyah Baik ", 
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli