JAKARTA. Potensi Industri Kecil Menengah (IKM) pengolahan kopi di dalam negeri didukung oleh 13 sentra produksi kopi yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Sentra kopi tersebut antara lain berlokasi di Aceh, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Jambi, Bengkulu, Lampung, Jawa Tengah, Bali, NTB, NTT, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Papua dengan total sebanyak 476 unit usaha. Agar potensi komoditas ini bisa terus berkembang, Kementerian Perindustrian berusaha menggenjot daya saing kopi nasional di sektor IKM ini dengan memberikan peralatan produksi dan pelatihan kompetensi sumber daya pelaku IKM kopi nasional. Peralatan kopi seperti mesin roaster, thermo digital dan mesin giling biji kopi dari pemerintah tersebut diberikan ke sentra-sentra produksi kopi di daerah. “Alat pengolahan kopi yang diberikan ini agar dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk IKM guna memajukan industri kopi nasional,” tutur Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto, Senin (10/7).
Kemperin coba kembangkan sentra kopi nasional
JAKARTA. Potensi Industri Kecil Menengah (IKM) pengolahan kopi di dalam negeri didukung oleh 13 sentra produksi kopi yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Sentra kopi tersebut antara lain berlokasi di Aceh, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Jambi, Bengkulu, Lampung, Jawa Tengah, Bali, NTB, NTT, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Papua dengan total sebanyak 476 unit usaha. Agar potensi komoditas ini bisa terus berkembang, Kementerian Perindustrian berusaha menggenjot daya saing kopi nasional di sektor IKM ini dengan memberikan peralatan produksi dan pelatihan kompetensi sumber daya pelaku IKM kopi nasional. Peralatan kopi seperti mesin roaster, thermo digital dan mesin giling biji kopi dari pemerintah tersebut diberikan ke sentra-sentra produksi kopi di daerah. “Alat pengolahan kopi yang diberikan ini agar dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas produk IKM guna memajukan industri kopi nasional,” tutur Menteri Perindustrian Airlangga Hartanto, Senin (10/7).