KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kebijakan impor gula mentah untuk industri rafinasi diharapkan terus berjalan untuk memastikan pasokan industri yang membutuhkan. Tapi untuk mengantisipasi potensi rembes maupun stok berlebih, Kementerian Perindustrian terus melakukan pengawasan dan perhitungan. Direktur Industri Makanan, Hasil Laut, dan Perikanan, Direktorat Jenderal Industri Agro, Kementerian Perindustrian, Enny Ratnaningtyas menyatakan pihaknya telah merevisi angka kebutuhan gula mentah yang bakal diolah industri rafinasi untuk semester II. "Tidak sampai 1,8 juta ton, kita terus menghitung dari masing-masing industri yang membutuhkan karena yang penting jangan sampai kekurangan dan tidak merembes," kata dia saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (18/9).
Kemperin: Kelanjutan impor gula mentah untuk industri sesuai perhitungan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kebijakan impor gula mentah untuk industri rafinasi diharapkan terus berjalan untuk memastikan pasokan industri yang membutuhkan. Tapi untuk mengantisipasi potensi rembes maupun stok berlebih, Kementerian Perindustrian terus melakukan pengawasan dan perhitungan. Direktur Industri Makanan, Hasil Laut, dan Perikanan, Direktorat Jenderal Industri Agro, Kementerian Perindustrian, Enny Ratnaningtyas menyatakan pihaknya telah merevisi angka kebutuhan gula mentah yang bakal diolah industri rafinasi untuk semester II. "Tidak sampai 1,8 juta ton, kita terus menghitung dari masing-masing industri yang membutuhkan karena yang penting jangan sampai kekurangan dan tidak merembes," kata dia saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (18/9).