KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Sosial (Kemsos) mengklaim bantuan sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) diklaim efektif atasi ketimpangan. Enam juta penerima PKH di tahun ini diharapkan lebih mendongkrak pola konsumsi di Tanah Air ketimbang di tahun 2016. Kemsos yang di bawah koordinator Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) mengklaim berdasarkan evaluasi World Bank di tahun 2016 untuk 5,9 juta Keluarga Penerima Manfaat PKH bisa mendorong 10,0% konsumsi per kapita dan mendorong pengeluaran makanan hingga 6,8%. Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, ada beberapa indikator utama melihat efektifitas PKH sesuai hasil evaluasi Bank Dunia, Bappenas, dan TNP2K.
Kemsos: PKH efektif atasi ketimpangan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Sosial (Kemsos) mengklaim bantuan sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) diklaim efektif atasi ketimpangan. Enam juta penerima PKH di tahun ini diharapkan lebih mendongkrak pola konsumsi di Tanah Air ketimbang di tahun 2016. Kemsos yang di bawah koordinator Kementerian Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) mengklaim berdasarkan evaluasi World Bank di tahun 2016 untuk 5,9 juta Keluarga Penerima Manfaat PKH bisa mendorong 10,0% konsumsi per kapita dan mendorong pengeluaran makanan hingga 6,8%. Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, ada beberapa indikator utama melihat efektifitas PKH sesuai hasil evaluasi Bank Dunia, Bappenas, dan TNP2K.