JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kemtan) berkomitmen untuk meningkatkan distribusi asuransi pertanian kepada para petani di tahun 2017. Rencananya, asuransi pertanian tahun ini akan menjangkau dua kali lipat lahan pertanian dari realisasi tahun lalu. Berdasarkan data Kementerian Pertanian (Kemtan), realisasi asuransi pertanian sebanyak 233.000 hektare (ha).“Tahun ini, peserta asuransi ditingkatkan menjadi 674.650 hektar. Agar semakin banyak petani yang terbantu dengan asuransi ini. Terlebih jika mereka terkena bencana alam,” ujar Agung Hendriadi, Kepala Biro Humas Kemtan.Pihak Kemtan berharap jika asuransi pertanian tahun ini bisa menjangkau lahan kering dan daerah rawan bencana. Agung mengatakan jika anggaran yang disiapkan pemerintah untuk asuransi ini sebesar Rp 150 Miliar untuk 1 juta ha lahan. Praktis, anggaran yang disiapkan per hektar sekitar Rp 150.000. Sedangkan klaim yang dikeluarkan sebesar Rp 6 juta untuk satu hektare lahan pertanian.
Kemtan bidik peserta asuransi pertanian 674.650 ha
JAKARTA. Kementerian Pertanian (Kemtan) berkomitmen untuk meningkatkan distribusi asuransi pertanian kepada para petani di tahun 2017. Rencananya, asuransi pertanian tahun ini akan menjangkau dua kali lipat lahan pertanian dari realisasi tahun lalu. Berdasarkan data Kementerian Pertanian (Kemtan), realisasi asuransi pertanian sebanyak 233.000 hektare (ha).“Tahun ini, peserta asuransi ditingkatkan menjadi 674.650 hektar. Agar semakin banyak petani yang terbantu dengan asuransi ini. Terlebih jika mereka terkena bencana alam,” ujar Agung Hendriadi, Kepala Biro Humas Kemtan.Pihak Kemtan berharap jika asuransi pertanian tahun ini bisa menjangkau lahan kering dan daerah rawan bencana. Agung mengatakan jika anggaran yang disiapkan pemerintah untuk asuransi ini sebesar Rp 150 Miliar untuk 1 juta ha lahan. Praktis, anggaran yang disiapkan per hektar sekitar Rp 150.000. Sedangkan klaim yang dikeluarkan sebesar Rp 6 juta untuk satu hektare lahan pertanian.