LINGGA. Direktorat Jenderal (Ditjen) Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementerian Pertanian (Kemtan) bekerja sama dengan Bupati Lingga, Provinsi Kepulauan Riau mengembangkan perkebunan indigofera sebagai hijauan pakan ternak. Sebagai proyek perdana, indigofera akan ditanam di lahan seluas 100 hektare (ha) di sepanjang Kabupaten Lingga. Bupati Lingga, Alias Wello mengungkapkan, pengembangan indigofera akan diproduksi secara massal. Ke depannya akan dibangun pabrik pengolahan pakan sekaligus. Pakan akan diolah dalam bentuk pellet dan dapat digunakan untuk pakan unggas, ternak dan ikan. "Jika pilot project perkebunan indigofera seluas 100 hektare ini berhasil, kami akan mengembangkannya lebih luas lagi. Lingga punya 604 pulau kosong dan baru sekitar 90 pulau yang sudah diisi oleh penduduk, sehingga dapat dimanfaatkan," kata Alias dalam siaran pers, Minggu (23/4).
Kemtan garap kebun indigofera di Kabupaten Lingga
LINGGA. Direktorat Jenderal (Ditjen) Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementerian Pertanian (Kemtan) bekerja sama dengan Bupati Lingga, Provinsi Kepulauan Riau mengembangkan perkebunan indigofera sebagai hijauan pakan ternak. Sebagai proyek perdana, indigofera akan ditanam di lahan seluas 100 hektare (ha) di sepanjang Kabupaten Lingga. Bupati Lingga, Alias Wello mengungkapkan, pengembangan indigofera akan diproduksi secara massal. Ke depannya akan dibangun pabrik pengolahan pakan sekaligus. Pakan akan diolah dalam bentuk pellet dan dapat digunakan untuk pakan unggas, ternak dan ikan. "Jika pilot project perkebunan indigofera seluas 100 hektare ini berhasil, kami akan mengembangkannya lebih luas lagi. Lingga punya 604 pulau kosong dan baru sekitar 90 pulau yang sudah diisi oleh penduduk, sehingga dapat dimanfaatkan," kata Alias dalam siaran pers, Minggu (23/4).