KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian menilai adanya kapal angkut ternak bisa mengoptimalkan ketersediaan pasokan sapi. Pasalnya, kapal ternak ini dapat melancarkan distribusi angkutan ternak lokal dengan menerapkan kaidah animal welfare. Ahmad Wiroi, Kepala Seksi Informasi Pemasaran Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan, Ditjen PKH, Kemtan mengatakan, sebelumnya pengiriman ternak biasanya menggunakan kapal kayu atau kargo tanpa ada asuransi atau perhatian terhadap kesehatan hewan. Akibatnya, penyusutan bobot hewan ternak sangat banyak. "Dengan kapal ternak, walau penyusutan bobotnya masih ada, namun bisa diminimalisir," ujar Ahmad, kepada Kontan.co.id, Rabu (21/3).
Kemtan: Kapal angkut ternak bisa optimalkan ketersediaan pasokan sapi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pertanian menilai adanya kapal angkut ternak bisa mengoptimalkan ketersediaan pasokan sapi. Pasalnya, kapal ternak ini dapat melancarkan distribusi angkutan ternak lokal dengan menerapkan kaidah animal welfare. Ahmad Wiroi, Kepala Seksi Informasi Pemasaran Direktorat Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan, Ditjen PKH, Kemtan mengatakan, sebelumnya pengiriman ternak biasanya menggunakan kapal kayu atau kargo tanpa ada asuransi atau perhatian terhadap kesehatan hewan. Akibatnya, penyusutan bobot hewan ternak sangat banyak. "Dengan kapal ternak, walau penyusutan bobotnya masih ada, namun bisa diminimalisir," ujar Ahmad, kepada Kontan.co.id, Rabu (21/3).