WASHINGTON. Gubernur Federal Reserve Bank of Philadelphia Patrick Harker mengungkapkan kemungkinan 2 sampai 3 kenaikan suku bunga pada tahun 2016 ini.

"Meskipun saya tidak bisa memberikan jalan definitif untuk bagaimana kebijakan akan berkembang, saya dapat dengan mudah melihat kemungkinan dua atau tiga kenaikan suku bunga selama sisa tahun ini," kata Harker, Senin (23/5).

Harker menekankan bahwa ekonomi AS terus tumbuh meskipun gelombang ekonomi global dimana data pasar tenaga kerja yang menujukan relatif dinamis. Pernyataannya ini mengikuti komentara pejabat The Fed laiknya yang menekankan kenaikan suku bunga pada pertemuan 14-15 Juni mendatang di Washington.

NHM Gelar Simulasi Tanggap Darurat Karhutla untuk Perkuat Kesiapsiagaan

"Jika ekonomi mengikuti jalur yang saya harapkan, kebijakan moneter akan menjadi terlalu akomodatif," kata Harker.

Harker mengharapkan kenaikan tarif dapat dilakukan secara bertahap sehingga dapat mengambil waktu untuk target inflasi yang diharapkan sebesar 2%. Dirinya meyakini, target inflasi dapat segera tercapai seiring harga minyak yang mulai rebound dan kekuatan dollar mereda.

"Saya percaya bahwa, setelah harga energi stabil dan mulai bergerak naik, inflasi akan kembali ke target 2 %," katanya.