KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Pandemi virus corona (covid-19) tak pandang bulu mata. Siapapun kena efek pandemi corona. Banyak perusahaan dan masyarakat yang kesulitan ekonomi karena paparan corona. 

Arti cantik Luna Maya juga mengaku kena paparan corona. Lewat pembicaraan  youtube bersama Raffi Ahmad bertajuk Raffi Ahmad Tanya Pacar Baru dan Boril, Jumat (10/4) lalu, Luna yang juga pebisnis restoran dan baju ini mengaku tak memiliki penghasilan seperti biasanya.

Syuting terhenti,  berbagai event ditiadakan selama wabah ini merebak, penjualan lesu membuat penghasilan Luna terganggu. "Yang paling berat saat ini, saya bisa dibilang zero income. Tidak ada pemasukan sama sekali," ucap Luna Maya dalam saluran Youtubenya.

Meski begitu, Luna bilang, ia bisa bertahan dengan tabungan. “Mungkin hanya sampai bulan apa aku bisa survive, saya harus cek. Jadi semuanya ada kendalanya juga, ada susahnya dan bingungnya juga saat-saat  seperti ini," ujar dia. 

Yang ia khawatirkan adalah ia tak bisa membayar gaji karyawan dan cicilan rumah, kartu kredit.  Luna mengaku selama self distancing, ia banyak berkegiatan di rumah seperti memasak, belanja di supermarket.

"Jangan dikira, kita nggak kena. Artis harus datang syuting, sekarang harus di rumah karena lockdown (PSBB)" ujar Luna. Meski begitu, ia bersyukur masih bisa makan dan diberikan sehat, 

Tak hanya Luna, Raffi juga mengaku kena efek corona. Jika selama ini, Raffi acap tak betah ke rumah dan mengisi harinya dengan syuting. "Sekarang hanya satu syuting," ujar Raffi.

Skenario terburuk bahkan sudah disusun Raffi. Jika corona sampai akhir tahun, ia menyiapkan agar karyawan dan asisten rumah tangga yang total mencapai 100 orang harus aman, utamanya terkait gaji.

"Saya sepakat dengan Gigi (Nagita Slavina, istri Raffi Ahmad) untuk mengamankan dan menggunkan tabungan minimal sampai akhir tahun untuk mencukupi gaji karyawan," ujar Raffi. Tak hanya dirinya, banyak pebisnis dengan skala miliaran dan triliunan juga terkena efek corona.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Titis Nurdiana