JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin berhasil menguat. Namun, jika dihitung sepekan, IHSG masih cenderung melemah 0,39%. Sementara kemarin IHSG menguat 0,36% di 4.640,78. Pergerakan ini seiring dengan bursa regional Asia yang nampak dari Indeks MSCI Asia Pacific. Selama sepekan indeks MSCI Asia Pasific turun 0,32% ke 135,02. Para analis menilai, pergerakan pasar saham lebih dipengaruhi sentimen global. Seperti, hasil Federal Open Market Committee (FOMC) yang dilakukan oleh The Federal Reserves (Fed) dalam menentukan arah stimulus. "Aksi tunggu membuat pelaku pasar ketar-ketir dan akhirnya keluar duluan untuk mengamankan posisi," ujar Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada. Selain itu menurut dia, data manufaktur dari China, Eropa dan Amerika akan naik namun tidak signifikan. Ini memberikan sinyal ekonomi pulih.
Kena imbas sentimen global
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin berhasil menguat. Namun, jika dihitung sepekan, IHSG masih cenderung melemah 0,39%. Sementara kemarin IHSG menguat 0,36% di 4.640,78. Pergerakan ini seiring dengan bursa regional Asia yang nampak dari Indeks MSCI Asia Pacific. Selama sepekan indeks MSCI Asia Pasific turun 0,32% ke 135,02. Para analis menilai, pergerakan pasar saham lebih dipengaruhi sentimen global. Seperti, hasil Federal Open Market Committee (FOMC) yang dilakukan oleh The Federal Reserves (Fed) dalam menentukan arah stimulus. "Aksi tunggu membuat pelaku pasar ketar-ketir dan akhirnya keluar duluan untuk mengamankan posisi," ujar Kepala Riset Trust Securities, Reza Priyambada. Selain itu menurut dia, data manufaktur dari China, Eropa dan Amerika akan naik namun tidak signifikan. Ini memberikan sinyal ekonomi pulih.