KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 297,67 miliar pada periode kuartal III-2019. Realisasi ini turun 13,95% dari laba bersih periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 346,04 miliar. Padahal, emiten produsen makanan dan minuman ini berhasil mencatatkan pertumbuhan penjualan bersih. Penjualan GOOD pada kuartal III 2019 mencapai Rp 6,34 triliun atau naik tipis 5,71% dari penjualan bersih tahun sebelumnya sebesar Rp 6 triliun. Head of Corporate and External Relations Garudafood Dian Astriana mengatakan, penurunan laba ini akibat perubahan komposisi penjualan dan kenaikan harga beberapa bahan baku pada 2019. “Saat ini beberapa bahan baku harganya relatif sudah membaik. Kami berharap bahwa jika target penjualan sampai akhir tahun bisa tercapai maka kami bisa memperbaiki margin laba,” ujar Dian kepada Kontan.co.id, Senin (16/12).
Kenaikan biaya bahan baku menggerus laba Garudafood (GOOD) hingga 13,95%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 297,67 miliar pada periode kuartal III-2019. Realisasi ini turun 13,95% dari laba bersih periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 346,04 miliar. Padahal, emiten produsen makanan dan minuman ini berhasil mencatatkan pertumbuhan penjualan bersih. Penjualan GOOD pada kuartal III 2019 mencapai Rp 6,34 triliun atau naik tipis 5,71% dari penjualan bersih tahun sebelumnya sebesar Rp 6 triliun. Head of Corporate and External Relations Garudafood Dian Astriana mengatakan, penurunan laba ini akibat perubahan komposisi penjualan dan kenaikan harga beberapa bahan baku pada 2019. “Saat ini beberapa bahan baku harganya relatif sudah membaik. Kami berharap bahwa jika target penjualan sampai akhir tahun bisa tercapai maka kami bisa memperbaiki margin laba,” ujar Dian kepada Kontan.co.id, Senin (16/12).