KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan anggaran bantuan sosial (bansos) hingga Rp 100 triliun diharapkan mampu mendorong konsumsi 40% masyarakat dengan golongan pengeluaran paling bawah. Bhima Yudhistira, Ekonom INDEF mengatakan bahwa kenaikan anggaran bansos tersebut memang naik cukup signifikan, mencapai 5,5 juta penerima. Ia bilang, semakin banyak target penerima, tentu semakin besar peluang dana bansos terserap maksimal. Di sisi lain, tingkat distribusi konsumsi masyarakat bawah hanya mencapai 17,29%. Sementara 82,71% sisanya ditentukan oleh kelompok menengah dan kelompok atas.
Kenaikan dana bansos diharapkan mendorong konsumsi masyarakat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kenaikan anggaran bantuan sosial (bansos) hingga Rp 100 triliun diharapkan mampu mendorong konsumsi 40% masyarakat dengan golongan pengeluaran paling bawah. Bhima Yudhistira, Ekonom INDEF mengatakan bahwa kenaikan anggaran bansos tersebut memang naik cukup signifikan, mencapai 5,5 juta penerima. Ia bilang, semakin banyak target penerima, tentu semakin besar peluang dana bansos terserap maksimal. Di sisi lain, tingkat distribusi konsumsi masyarakat bawah hanya mencapai 17,29%. Sementara 82,71% sisanya ditentukan oleh kelompok menengah dan kelompok atas.