KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) menyatakan pihaknya akan mendalami penyebab dan penyesuaian harga jual selaras dengan adanya kenaikan harga bahan baku. Sebagai informasi, dalam beberapa pekan terakhir ini harga minyak goreng merangkak naik. Kementerian Perdagangan menyebutkan, penyebabnya adalah kenaikan harga minyak sawit mentah (CPO) di pasar internasional. Sementara itu, berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), harga rata-rata minyak goreng curah secara nasional di pasar tradisional naik Rp 150 menjadi Rp 16.400 per kg. Sementara minyak kemasan bermerek 1 dan 2, masing-masing naik Rp 100 menjadi Rp 17.300 dan Rp 16.800 per kg.
Kenaikan harga CPO pengaruhi harga pangan, GAPMMI sebut suplai mamin aman
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI) menyatakan pihaknya akan mendalami penyebab dan penyesuaian harga jual selaras dengan adanya kenaikan harga bahan baku. Sebagai informasi, dalam beberapa pekan terakhir ini harga minyak goreng merangkak naik. Kementerian Perdagangan menyebutkan, penyebabnya adalah kenaikan harga minyak sawit mentah (CPO) di pasar internasional. Sementara itu, berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), harga rata-rata minyak goreng curah secara nasional di pasar tradisional naik Rp 150 menjadi Rp 16.400 per kg. Sementara minyak kemasan bermerek 1 dan 2, masing-masing naik Rp 100 menjadi Rp 17.300 dan Rp 16.800 per kg.