Kenaikan Harga Emas Spot Berpotensi Terbatas



MOMSMONEY.ID - Kenaikan harga emas dibayangi sentimen negatif dari kenaikan imbal hasil obligasi Amerika Serikat (AS). Jumat (18/8), mengutip Bloomberg, harga emas naik 0,14% ke US$ 1.892 per ons troi. 

Mengutip riset Monex Investindo Futures, Jumat (18/8), meski harga emas naik, ada kemungkinan kenaikannya terbatas. Harga emas berpotensi terkoreksi jika yield US treasury atawa obligasi AS terus menanjak. 

Contoh, kemarin, harga emas turun karena imbal hasil obligasi AS naik. Treasury dan emas sama-sama dianggap aset aman (safe haven).


Bedanya, Treasury memberikan imbal hasil sementara emas tidak. Ketika imbal hasil treasury tinggi, emas menjadi kurang menarik.

Baca Juga: Harga Emas Pegadaian Kompak Terkoreksi, Jumat (18/8)

Yield Treasury tenor 10 tahun saat ini berada di kisaran 4,3% berada dekat level tertinggi sejak akhir 2007. Kenaikan yield tersebut merespons ekspektasi bank sentral AS (The Fed) akan menahan suku bunga tinggi dalam waktu yang lama.

Berikut referensi teknikal untuk mengambil posisi buy untuk produk emas: 

  • Entry Price:$1.892,00 - $1.8965,00
  • Level Support 1:      $1.891,00
  • Level Support 2:      $1.890,00
  • Level Resistance 1: $1.896,00
  • Level Resistance 2: $1.897,00
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Danielisa Putriadita