KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga pemeringkat S&P mencermati peningkatan inflasi Indonesia yang konsisten selama beberapa bulan terakhir. Dengan kenaikan harga energi dan pangan, S&P melihat potensi inflasi yang akan terus meningkat. Lembaga tersebut memperingatkan, bila roda inflasi terus bergulir, maka bisa saja Bank Indonesia (BI) akan lebih agresif dalam pengetatan kebijakan moneternya. Dalam hal ini, BI diperkirakan bisa lebih agresif dalam meningkatkan suku bunga kebijakan. “Peningkatan inflasi ini bisa menjadi pemicu bagi bank sentral untuk meningkatkan suku bunga lebih cepat dari perkiraan sebelumnya. Karena peningkatan inflasi," tutur Ekonom S&P Wilayah Asia Pasifik Vishrut Rana dalam pertemuan daring bertajuk Indonesia Braces For Turbulence, Kamis (8/9) pekan lalu.
Kenaikan Inflasi Berpeluang Membuat BI Makin Hawkish, Sektor Usaha Ini akan Terhambat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Lembaga pemeringkat S&P mencermati peningkatan inflasi Indonesia yang konsisten selama beberapa bulan terakhir. Dengan kenaikan harga energi dan pangan, S&P melihat potensi inflasi yang akan terus meningkat. Lembaga tersebut memperingatkan, bila roda inflasi terus bergulir, maka bisa saja Bank Indonesia (BI) akan lebih agresif dalam pengetatan kebijakan moneternya. Dalam hal ini, BI diperkirakan bisa lebih agresif dalam meningkatkan suku bunga kebijakan. “Peningkatan inflasi ini bisa menjadi pemicu bagi bank sentral untuk meningkatkan suku bunga lebih cepat dari perkiraan sebelumnya. Karena peningkatan inflasi," tutur Ekonom S&P Wilayah Asia Pasifik Vishrut Rana dalam pertemuan daring bertajuk Indonesia Braces For Turbulence, Kamis (8/9) pekan lalu.