KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laba bersih emiten-emiten yang ada di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan kenaikan signifikan. Menurut data yang diterima BEI hingga saat ini, laba emiten pada 2017 naik 22, 74% menjadi Rp 998,3 triliun dari tahun sebelumnya Rp 813,3 triliun. Head of Lots Services Lotus Andalan Sekuritas Krishna Dwi Setiawan mengatakan, pertumbuhan laba emiten ini sebagai cerminan yang mewakili kondisi perekonomian Indonesia secara keseluruhan. Menurutnya, secara tak langsung hal ini akan menjadi sentimen positif bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ke depan. Sebab, hal ini menjadi cerminan fundamental emiten meski di tengah gangguan dan tantangan wajar yang dihadapi oleh Indonesia. "Indeks juga akan bisa menjadi lebih kuat lagi," kata Khrisna kepada KONTAN, Jumat (6/4).
Kenaikan laba emiten cerminan pertumbuhan ekonomi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Laba bersih emiten-emiten yang ada di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatatkan kenaikan signifikan. Menurut data yang diterima BEI hingga saat ini, laba emiten pada 2017 naik 22, 74% menjadi Rp 998,3 triliun dari tahun sebelumnya Rp 813,3 triliun. Head of Lots Services Lotus Andalan Sekuritas Krishna Dwi Setiawan mengatakan, pertumbuhan laba emiten ini sebagai cerminan yang mewakili kondisi perekonomian Indonesia secara keseluruhan. Menurutnya, secara tak langsung hal ini akan menjadi sentimen positif bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ke depan. Sebab, hal ini menjadi cerminan fundamental emiten meski di tengah gangguan dan tantangan wajar yang dihadapi oleh Indonesia. "Indeks juga akan bisa menjadi lebih kuat lagi," kata Khrisna kepada KONTAN, Jumat (6/4).