JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) merilis bahwa selama Agustus 2013, terjadi kenaikan biaya masuk dan biaya uang sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD) menjadi 2,7%. Kenaikan biaya uang sekolah di tingkat SD tersebut menyumbang terhadap total inflasi nasional mencapai 0,02%. “Uang sekolah SD naik, karena masuk ajaran baru. Harus dibicarakan sama guru dan komite sekolah," ujar Kepala BPS Suryamin, Senin (2/9/2013). Dengan masuknya tahun ajaran baru, terjadi kenaikan biaya sekolah di 27 kota. Kenaikan tertinggi uang masuk SD terjadi di Cirebon dengan kenaikan 28%, disusul Banda Aceh 18%. Sedangkan untuk Sekolah Lanjutan Tinggi Atas (SLTA), kenaikan uang sekolah sebesar 1,49%. Kenaikan uang sekolah SLTA, tersebut juga menyumbang terhadap inflasi sebesar 0,02%.
Kenaikan uang masuk SD Cirebon dan Aceh tertinggi
JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) merilis bahwa selama Agustus 2013, terjadi kenaikan biaya masuk dan biaya uang sekolah tingkat Sekolah Dasar (SD) menjadi 2,7%. Kenaikan biaya uang sekolah di tingkat SD tersebut menyumbang terhadap total inflasi nasional mencapai 0,02%. “Uang sekolah SD naik, karena masuk ajaran baru. Harus dibicarakan sama guru dan komite sekolah," ujar Kepala BPS Suryamin, Senin (2/9/2013). Dengan masuknya tahun ajaran baru, terjadi kenaikan biaya sekolah di 27 kota. Kenaikan tertinggi uang masuk SD terjadi di Cirebon dengan kenaikan 28%, disusul Banda Aceh 18%. Sedangkan untuk Sekolah Lanjutan Tinggi Atas (SLTA), kenaikan uang sekolah sebesar 1,49%. Kenaikan uang sekolah SLTA, tersebut juga menyumbang terhadap inflasi sebesar 0,02%.