Kenalan Dulu Yuk Sama Apa Itu Fintech



Seiring perkembangan zaman yang maju, tentu segala proses juga akan semakin mudah. Dunia finansial juga mengalami kemajuan dengan munculnya Fintech. Pastinya kalian sudah sering mendengar kata Fintech. Tetapi apa sih Fintech itu? Dilihat dari katanya, Fintech adalah kependekan dari Financial Technology. Ini adalah sebuah inovasi dari perkembangan teknologi dalam dunia finansial, tumbuh pesat sejak Global Financial Crisis di Amerika Serikat pada tahun 2008.

Adanya Fintech dapat membantu sekaligus mempengaruhi kebiasaan transaksi masyarakat untuk menjadi lebih praktis dan efisien. Fintech juga akan memudahkan akses terhadap produk keuangan dan meningkatkan inklusi keuangan.

Apa Manfaat dengan Keberadaan Fintech di Indonesia?

Dari pemanfaatan teknologi yang digabung dengan sistem finansial tentunya akan banyak manfaatnya, seperti yang bisa dilihat di bawah ini:

  1. Kemudahan Transaksi Finansial

Manfaat yang paling utama diberikan oleh fintech adalah kemudahan transaksi finansial. Sebagai contoh mungkin beberapa tahun lalu ke belakang pembayaran di restoran biasanya masih dengan menggunakan uang tunai, sekarang banyak yang sudah menggunakan uang elektronik. Dengan uang elektronik, yang bisa diakses dari smartphone, tidak perlu menyiapkan uang fisik dan juga tidak perlu repot menyiapkan kembalian yang seringkali menjadi kendala saat transaksi.

  1. Membantu UKM Mendapatkan Modal
Menurut data dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) total UKM yang ada di Indonesia sebanyak 59,2 juta. Dari total sebanyak itu 8% atau 3,79 juta sudah memanfaatkan platform online untuk memasarkan produknya. Artinya mereka sudah mulai menyadari bahwa dengan perkembangan zaman yang terus berjalan mereka juga perlu berkembang.

Saat mereka sudah menyadari bahwa mereka harus mengembangkan usahanya dengan mengubah ke platform online, satu hal lagi yang perlu mereka dapatkan yaitu modal.

Fintech adalah salah satu solusi yang bisa dicoba pelaku UKM apabila mereka ingin mengembangkan usaha. Fintech Lending memberikan kemudahan dan fleksibilitas lebih dalam memberikan pinjaman usaha kepada pelaku UKM. Fintech biasanya tidak mensyaratkan agunan tanah dan bangunan yang biasanya menjadi kendala dalam mendapatkan pinjaman.

  1. Mendukung Inklusi Keuangan
Fintech adalah jawaban untuk membantu pemerintah dalam mencapai target inklusi keuangan. Karena dengan fintech, sebagian lapisan masyarakat yang tadinya tidak bisa mendapatkan layanan keuangan sekarang bisa ikut terlayani. Lapisan masyarakat ini biasa disebut unbanked (tidak mendapat akses layanan finansial sama sekali) ataupun underbanked (mendapat akses layanan finansial, tetapi terbatas).

Dengan terlayaninya masyarakat yang termasuk unbanked ataupun underbanked, otomatis kegiatan perekonomian di Indonesia akan semakin lancar. Fintech berperan sebagai pelengkap / complementer dari institusi keuangan konvensional yang sudah ada, sehingga inklusi keuangan akan semakin cepat terwujud.

Jenis-Jenis Fintech Yang Berkembang di Indonesia

Setelah mengetahui manfaat dari Fintech, kamu juga harus mengetahui jenis jenis fintech yang ada dan berkembang di Indonesia seperti:

  • Payment, Clearing dan Settlement
Tentu Fintech yang satu ini sudah tidak asing lagi untuk masyarakat. Atau beberapa mungkin tidak sadar bahwa mereka sehari-hari malah menggunakan jenis Fintech yang satu ini. Jenis Fintech ini biasanya digunakan untuk melakukan pembayaran di merchant-merchant online dan juga offline, ojek online, pembayaran transportasi umum seperti Commuter Line atau MRT dan lainnya.

Ya, mungkin tanpa sadar kamu menggunakan fintech ini setiap hari untuk kebutuhan sehari-hari kamu. Jenis Fintech ini merupakan yang terbesar karena aplikasinya di kegiatan sehari-hari yang sangat luas.

  • Market Aggregator
Yang satu ini juga berperan sebagai pembanding produk keuangan, dimana Fintech tersebut akan mengumpulkan data dan informasi finansial yang dijadikan sebagai referensi oleh pengguna. Informasi yang diberikan juga berupa tips finansial dan sebagainya. Fintech ini juga ditujukan agar kamu mendapatkan informasi yang lebih akurat sebelum memilih produk keuangan. Di beberapa platform, kamu juga bisa langsung mengajukan aplikasi untuk mendapatkan kartu kredit atau pinjaman.

  • Risk dan Investment Management
Fintech ini memiliki konsep seperti layaknya seorang financial planner yang berbentuk digital. Fungsinya untuk memudahkan pengguna dalam melakukan perencanaan keuangan dengan lebih mudah dan praktis, yang dapat kamu pantau dimanapun dan kapanpun. Biasanya di dalamnya pengguna dapat memasukkan pengeluaran serta investasi bulanan juga. Di beberapa platform, ada machine learning yang dapat memberikan rekomendasi jenis investasi yang cocok berdasarkan pola pengeluaran dan investasi kamu.

  • Peer-to-Peer (P2P) Lending
Yang terakhir ada Peer-to-Peer (P2P) Lending. Jenis fintech ini ini mempertemukan pihak yang membutuhkan dana dengan pihak yang meminjamkan dana. Jenis fintech ini merupakan jenis yang kedua terbesar di Indonesia.

P2P Lending juga terbagi lagi dalam 2 kategori besar berdasarkan tujuannya, yaitu pinjaman konsumtif dan pinjaman produktif. Sesuai namanya, pinjaman konsumtif ditujukan untuk pengguna yang ingin meminjam uang untuk keperluan konsumtif. Sedangkan pinjaman produktif biasanya digunakan sebagai modal kerja bagi UKM.

Modal kerja adalah aspek terpenting saat ingin memiliki usaha atau mengembangkan usaha yang sudah ada. Karena itu, Fintech P2P Lending ini sangat memudahkan masyarakat khususnya mereka yang memiliki UKM, sehingga mereka dapat mengajukan pinjaman dengan lebih mudah dibandingkan apabila mereka mengajukan di perbankan.

Di satu sisi, masyarakat juga bisa menggunakan P2P Lending sebagai alternatif investasi dengan cara memberikan pinjaman pada UKM yang membutuhkan. Keuntungannya berupa bunga pinjaman yang akan diberikan oleh peminjam.

Keberadaan fintech adalah bukti bahwa teknologi dapat memberikan kemudahan lebih untuk masyarakat dalam melakukan aktivitas sehari-hari, baik itu yang sifatnya transaksi maupun investasi. Yuk! mulai sekarang optimalkan penggunaan financial technology.

Gunakan Sekarang Fintech P2P Lending Akseleran dan Nikmati Imbal Hasil 18%-21% Per Tahun!

Fintech adalah solusi yang dapat memudahkan kegiatan seputar keuangan kita, salah satunya dalam mengembangkan dana. Akseleran P2P Lending adalah salah satu platform yang menawarkan imbal hasil 18%-21% per tahun untuk para pendana.

Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp 100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode KONTAN2019. Melakukan pendanaan di Akseleran juga sangat aman kok karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah terdaftar resmi di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.

Daftar Akseleran dengan unduh aplikasi Akseleran di Google Play atau Apple App Store

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan langsung bisa juga menghubungi Eben (+62811-9300443) atau untuk pinjaman dana usaha kamu bisa menghubungi Omar (+62812-9799-7917) dan Rizky (+62811-1312-309) atau bisa via email team@akseleran.com.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Evelyne Lee